RSUD Haji Prov.Sulsel, Makassar : merupakan rumah sakit pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. drg.Abd.Haris Nawawi, M.Kes selaku Direktur mentargetkan pada tahun 2020 ikut akreditasi SNARS yang sebelumnya sudah melaksanakan akreditasi 2012.
Menurut Bapak Direktur, banyak hal yang harus dipersiapkan terutama pelayanan kepada pasien terus ditingkatkan. kebersihan di ruangan harus tetap diperhatikan terus berkesinambungan karena tolak ukur suatu keberhasilan terletak pada kebiasaan diri menjaga kebersihan.
"Hal ini relevan dengan tuntutan kesehatan . dimana gambaran umum suatu rumah sakit terletak pada kebersihan. yang menjadi syarat utama penilaian," kata Bapak Direktur dalam setiap apel pagi dan hari kesadaran nasional.
Beliau berharap bahwa rumah sakit umum haji mampu bersaing dengan rumah sakit lainnya. Kita memiliki SDM yang baik, support dari stacholder. bahwa apa yang dimiliki oleh rumah sakit lain kita juga memiliki.
"Saat ini kita mulai mencoba menerapkan sistem informasi terintegrasi yang namanya SIMEDIS TRENDI. yang terus dilakukan sosialisasi . Jadi semoga dapat lounching di tahun 2020 nanti Insya Allah. karena sistem ini mampu memberi solusi dalam proses pelayanan," terangnya.
Ditambahkannya, bahwa sistem ini juga sudah briging dengan sistem yang dimiliki oleh BPJS. harus diakui bahwa rumah sakit ke depan mau tidak mau , suka atau tidak suka, tekhnologi infomasi menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan pelayanan kesehatan .
"Salah satu unsur yang dinilai dalam akreditasi SNARS adalah penerapan sistem informasi rumah sakit. Kita saling bekerjasama terus dijaga," imbuhnya.
Dikatakannya, walaupun kita sudah menerima predikat paripurna pada akreditasi tapi kita jangan berbangga diri , masih banyak pekerjaan rumah harus diselesaikan, pelayanan kepada pasien terus ditingkatkan . terus berbenah .
"Apa yang kita miliki sekarang tetap dipertahankan," terima kasih pungkasnya. (Mukhtar/RM)
Menurut Bapak Direktur, banyak hal yang harus dipersiapkan terutama pelayanan kepada pasien terus ditingkatkan. kebersihan di ruangan harus tetap diperhatikan terus berkesinambungan karena tolak ukur suatu keberhasilan terletak pada kebiasaan diri menjaga kebersihan.
"Hal ini relevan dengan tuntutan kesehatan . dimana gambaran umum suatu rumah sakit terletak pada kebersihan. yang menjadi syarat utama penilaian," kata Bapak Direktur dalam setiap apel pagi dan hari kesadaran nasional.
Beliau berharap bahwa rumah sakit umum haji mampu bersaing dengan rumah sakit lainnya. Kita memiliki SDM yang baik, support dari stacholder. bahwa apa yang dimiliki oleh rumah sakit lain kita juga memiliki.
"Saat ini kita mulai mencoba menerapkan sistem informasi terintegrasi yang namanya SIMEDIS TRENDI. yang terus dilakukan sosialisasi . Jadi semoga dapat lounching di tahun 2020 nanti Insya Allah. karena sistem ini mampu memberi solusi dalam proses pelayanan," terangnya.
Ditambahkannya, bahwa sistem ini juga sudah briging dengan sistem yang dimiliki oleh BPJS. harus diakui bahwa rumah sakit ke depan mau tidak mau , suka atau tidak suka, tekhnologi infomasi menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan pelayanan kesehatan .
"Salah satu unsur yang dinilai dalam akreditasi SNARS adalah penerapan sistem informasi rumah sakit. Kita saling bekerjasama terus dijaga," imbuhnya.
Dikatakannya, walaupun kita sudah menerima predikat paripurna pada akreditasi tapi kita jangan berbangga diri , masih banyak pekerjaan rumah harus diselesaikan, pelayanan kepada pasien terus ditingkatkan . terus berbenah .
"Apa yang kita miliki sekarang tetap dipertahankan," terima kasih pungkasnya. (Mukhtar/RM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar