KBRN, Jakarta : Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) M. Subuh mentargetkan pada tahun 2019 seluruh Indonesia akan eliminasi penyakit kusta.
Menurut Subuh, kasus kusta masih ditemukan di Indonesia. Ada 14 provinsi di Indonesia yang belum di eliminasi penyakit kusta.
"Pekan terakhir di bulan Januari peringatan Hari Kusta Sedunia 2017. Kasus kusta masih ditemukan di Indonesia. Ada 14 provinsi di Indonesia yang belum di eliminasi penyakit kusta," kata M. Subuh dalam temu media di Kemenkes, Jumat (27/1/2017).
Pemerintah berharap di Indonesia tahun 2020 sudah alami eliminasi. Kusta disebabkan bakteri dan Jenisnya hampir sama dengan TBC. Bakteri kusta adalah mycobacterium leprae dan kusta dapat disembuhkan.
"Kusta ini penyakit menular dan sangat sulit menular. Orang yang kontak dekat. Jadi cara penularan dari saluran pernapasan. Sumber penularan penderita kusta yang belum mengkonsumsi obat kusta," terangnya.
Ditambahkannya, bahwa prevalensi diatas per 10 ribu penduduk belum dieliminasi. Di Indonesia timur seperti Sulawesi, Maluku, Papua dan Jawa Timur juga belum di eliminasi.
"Prevalensi penduduk yang menderita kusta itu kurang dari 1 per 10 ribu penduduk.Pada tahun 2000 Indonesia sudah mencapai eliminasi kusta. Kita bersama-sama mengejar kasus ini," imbuhnya.
Dikatakannya, walaupun sudah ada eliminasi di Aceh, namun perkembangan ini mengkhawatirkan seperti DKI Jakarta, Jawa Barat dan Aceh. Munculnya itu daerah kantong dan eliminasi.
"Di Kalimantan walaupun belum eliminasi namun di Kalimantan Utara belum ditemukan kasus baru," pungkasnya. (SAS/DS)
Menurut Subuh, kasus kusta masih ditemukan di Indonesia. Ada 14 provinsi di Indonesia yang belum di eliminasi penyakit kusta.
"Pekan terakhir di bulan Januari peringatan Hari Kusta Sedunia 2017. Kasus kusta masih ditemukan di Indonesia. Ada 14 provinsi di Indonesia yang belum di eliminasi penyakit kusta," kata M. Subuh dalam temu media di Kemenkes, Jumat (27/1/2017).
Pemerintah berharap di Indonesia tahun 2020 sudah alami eliminasi. Kusta disebabkan bakteri dan Jenisnya hampir sama dengan TBC. Bakteri kusta adalah mycobacterium leprae dan kusta dapat disembuhkan.
"Kusta ini penyakit menular dan sangat sulit menular. Orang yang kontak dekat. Jadi cara penularan dari saluran pernapasan. Sumber penularan penderita kusta yang belum mengkonsumsi obat kusta," terangnya.
Ditambahkannya, bahwa prevalensi diatas per 10 ribu penduduk belum dieliminasi. Di Indonesia timur seperti Sulawesi, Maluku, Papua dan Jawa Timur juga belum di eliminasi.
"Prevalensi penduduk yang menderita kusta itu kurang dari 1 per 10 ribu penduduk.Pada tahun 2000 Indonesia sudah mencapai eliminasi kusta. Kita bersama-sama mengejar kasus ini," imbuhnya.
Dikatakannya, walaupun sudah ada eliminasi di Aceh, namun perkembangan ini mengkhawatirkan seperti DKI Jakarta, Jawa Barat dan Aceh. Munculnya itu daerah kantong dan eliminasi.
"Di Kalimantan walaupun belum eliminasi namun di Kalimantan Utara belum ditemukan kasus baru," pungkasnya. (SAS/DS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar